- TUJUAN
- Siswa dapat memahami bagian - bagian dari Photosensor BR100-DDT,
- Siswa dapat memahami fungsi dari setiap kabel yang terdapat pada sensor,
- Siswa dapat memaksimalkan / mengecek sensor dengan sederhana, dan
- Pengetahuan yang didapat siswa tentang sensor semakin banyak.
- ALAT, DAN BAHAN
- Kabel Konektor,
- Power Supply 24 Volt,
- Kabel Jack AC, dan
- Photosensor BR100-DDT.
- DESKRIPSI TUGAS
- Memperlajari tentang macam - macam sensor yang digunakan oleh industri
- CARA KERJA
- Photoelectric sensor Photoelectric sensor bereaksi pada perubahan cahaya yang diterima. Reflective atau retroreflective scan
- Photosensor akan mendeteksi benda yang menghalangi dan akan menampilkan hasilnya melalui indikator yang ada pada sensor tersebut yang berupa led kecil. Jika ada benda yang menghalangi maka sensor akan mengolah data dari luar dan akan menampilkan hasilnya yaitu led menyala begitu pula sebaliknya
Foto elektrikadalah
sensor yang digunakan untuk mendeteksi benda yang melewati radiasi
sinar yang dipancarkan oleh sensor, yang kemudian dipantulkan kembali ke
receiver sensor. Sensor ini bersifat seperti saklar. Apabila sensor
mendeteksi benda maka saklar akan ON, apabila tidak mendeteksi benda
maka sensor OFF. Suatu sensor dibagi dalam dua sub sistem yaitu:
1. Optical transmitter.
2. Optical receiver.
Sensor yang terpasang pada mesin komplit veb polygraph, digunakan untuk mengetahui objek kertas. Dalam mendekati objek optical sensor atau sensor fotoelektrik dibagi dalam tiga formasi yaitu:
- Oppsed sensing yaitu, transmitter dan receiver dirangkai sejajar tanpa harus adanya reflektor dan benda kerja yang bergerak melalui transmitter dan receiver.
- Retroreflecting sensing yaitu, cahaya dari transmitter dipantulkan, dengan menggunakan reflektor, kemudian diterima oleh receiver yang letaknya disusun membentuk sudut, dengan reflektor dan objek yang bergerak melalui cahaya antar reflektor dengan transmitter dan receiver.
- Diffuce sensing yaitu, cara kerjanya mirip dengan retroflecting sensing, tetapi yang bekerja sebagai reflektor adalah objek itu sendiri. Dari viskometer yang dibuat

Dan berikut ini adalah gambar penjelasan tentang penamaan BR100-DDT
BR = Photoelectric
100 = Sensing Distance / Jarak Penyensoran 100mm
D = Tipe Penyensora Diffuse Reflective
D = Power Supply DC Power
T = Outputnya Transistor Output
Photo Electric terdiri dari bagian transmitter (pemancar cahaya) dan
bagian receiver (penerima cahaya). Photoelectric bekerja berdasarkan ada
tidaknya cahaya ( berasal dari transmitter) yg diterima oleh bagian
receiver.
Ada dua jenis switching dari sensor ini, yaitu dark on dan light on.- Dark on : sensor akan menyala jika tidak ada cahaya yg diterima oleh receiver.
- Light On : Sensor akan menyala jika ada cahaya yg diterima oleh receiver.
Photoelectric dapat mendeteksi segala jenis benda dengan jarak deteksi
maksimum 100 m. Sistem kerja photoelectric di bagi menjadi lima, yaitu
Thru-beam, Reflex, Polarized Reflex, Diffuse dan Diffuse with Background
suppesion.
- Thru-beam :
Pada type ini transmitter dan Receiver terpisah dalam 2 unit, bila obyek menghalangi cahaya dari transmitter ke receiver maka keluaran dari sensor ini akan berubah sesuai dengan switching dari sensor tersebut.
- Reflex :
Pada tipe ini transmitter dan receiver berada dalam 1 unit, dan di butuhkan sebuah reflector untuk memantulkan cahaya dari transmitter ke receivernya. Bila obyek menghalangi cahaya yg diterima receiver, maka keluaran dari sensor akan berubah sesuai dengan switchingnya. Tipe ini tidak bisa digunakan untuk mendeteksi obyek yg mengkilap, karena pantulan cahaya dari transmitter oleh obyek yg mengkilap dapat mengacaukan kerja sensor tersebut.
- Polarized Reflex:
Merupakan pengembangan dari tipe reflex, sehingga tipe ini bisa digunakan untuk mendeteksi obyek yg mengkilap.
- Diffuse:
Pada tipe ini transmitter dan receiver berada dalam 1 unit. Apabila receiver menerima cahaya dari transmitter yg di pantulkan oleh obyek , maka keluaran dari sensor akan berubah sesuai dengan jenis switchingnya.
- Diffuse with background suppression :
Tipe ini merupakan pengembangan dari tipe diffuse, sensor ini dapat digunakan untuk mendeteksi obyek dengan latar belakang. Jarak deteksi pada system ini dapat diatur sehingga hanya pantulan dari obyeknya yang mengubah keluaran dari sensor.

Pada type ini transmitter dan Receiver terpisah dalam 2 unit, bila obyek menghalangi cahaya dari transmitter ke receiver maka keluaran dari sensor ini akan berubah sesuai dengan switching dari sensor tersebut.
- Reflex :
Pada tipe ini transmitter dan receiver berada dalam 1 unit, dan di butuhkan sebuah reflector untuk memantulkan cahaya dari transmitter ke receivernya. Bila obyek menghalangi cahaya yg diterima receiver, maka keluaran dari sensor akan berubah sesuai dengan switchingnya. Tipe ini tidak bisa digunakan untuk mendeteksi obyek yg mengkilap, karena pantulan cahaya dari transmitter oleh obyek yg mengkilap dapat mengacaukan kerja sensor tersebut.
Merupakan pengembangan dari tipe reflex, sehingga tipe ini bisa digunakan untuk mendeteksi obyek yg mengkilap.
Pada tipe ini transmitter dan receiver berada dalam 1 unit. Apabila receiver menerima cahaya dari transmitter yg di pantulkan oleh obyek , maka keluaran dari sensor akan berubah sesuai dengan jenis switchingnya.
Tipe ini merupakan pengembangan dari tipe diffuse, sensor ini dapat digunakan untuk mendeteksi obyek dengan latar belakang. Jarak deteksi pada system ini dapat diatur sehingga hanya pantulan dari obyeknya yang mengubah keluaran dari sensor.
- LANGKAH KERJA
- Mempersiapkan Power Supply 24 Volt yang sudah dicolokan ke dalam stopkontak,
- Menghubungkan kabel berwarna coklat dengan kabel banan jack power supply berwarna merah,
- Menghubungkan kabel berwarna biru dengan kabel banana jack power supply yang berwarna biru,
- Mengecek sensor tersebut dengan mendekatkkan nya dengan sebuah benda ( sensor ini mampu mendeteksi segala benda ),
- Ketika ada benda yang menghalangi maka indkator akan menyala ,
- Ketika tidak ada benda yang menghalangi maka indikator akan mati, dan
- Selesai.
- KESIMPULAN
- Saya mampu memahami tentang sensor photosensor BR100-DDT,
- Saya mampu mensimulasikannya secara sederhana, dan
- Saya mendapat banyak masalah dalam mencari sumber referensi.
0 comments:
Post a Comment